Tak Hanya Sawit Berikut Tanaman Penghasil Minyak Goreng
Menggoreng makanan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Tidak lezat rasanya jika memakan sesuatu tanpa di goreng terlebih dahulu, seperti halnya di indonesia yang kebanyakan penduduknya adalah penggemar makanan berminyak (gorengan).
Minyak goreng sendiri memiliki sejarah yang panjang yakni jaman dahulu kala dimana minyak yang didapat berasal dari minyak leemak hewan yang telah di proses, seperti babi, sapi kerbau dll.
Minyak goreng sendiri memiliki sejarah yang panjang yakni jaman dahulu kala dimana minyak yang didapat berasal dari minyak leemak hewan yang telah di proses, seperti babi, sapi kerbau dll.
Dalam sejarah sendiri kemungkinan penggunaan minyak nabati (minyak dari tumbuhan ) pertama kali oleh bangsa Tiongkok yang memanfaatkan biji wijen untuk diambil minyaknya, yang kemudian hasil olaha ini di kenal dengan nama minyak wijen. Selain itu di arab juga sudah marak penggunan minyak nabati yang berasal dari buah zaitun yang di kenal dengan minyak zaitun.
Penemuan minyak wijen ini pun terus berkembang dengan memanfaatkan bahan tumbuhan lain seperti biji bunga matahari, jagung, biji kapas dll karena pada dasarnya semua biji tanaman mempunyai kandungan minyak masing masing.
Di era sekarang penggunaan minyak goreng mayoritas di produksi dari kelapa sawit, namun seperti yang telah di sebut di atas ada banyak tanaman yang mampu menghasilkan minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan manusia, diantaranya adalah.
Minyak Kelapa
Orang jawa telah mengenal pembuatan minyak kelapa sejak ratusan tahun yang lalu, banyak catatan relief sejarah yang menyebutkan bahwa makanan para raja yang disuguhkan dengan cara di goreng dengan minyak dari santan.
Minyak kelapa bahkan sempat mendominasi pasaran pada era lalu sebelum akhirnya minyak kelapa sawit marak di kembangkan. Proses pembuatan minyak ini kelapa juga terbilang mudah, yakni cukup memarut kelapa dan kemudia memasaknya sampai mendidih hingga terpisahkan antara minyak dan ampas (blondo).
Minyak Zaitun
Minyak zaitun berasal dari buah Pohon zaitun yang dimana disebut-sebut sebagai salah satu spesies tanaman tertua di dunia. Bahkan masyarakat kuno Mesir telah memanfaatkan zaitun sebagai obat-obatan. Menurut bukti yang ditemukan, pohon zaitun telah ada di Mediterania Timur antara 8.000 dan 6.000 tahun yang lalu.
Asal muasal pohon ini masih diperdebatkan hingga sekarang. Namun, sebuah teori mengatakan, pohon zaitun pertama kali dibudidayakan dari pohon zaitun liar di perbatasan Turki dan Suriah. Dalam literatus islam pohon ini termasuk salah satu pohon surga yang di turunkan ke bumi untuk manusia.
Proses pembuatannya cukup mudah yakni tinggal memeras saja langsung dari buahnya, minyak zaitun dipercaya sebagai salah satu minyak nabati yang paling banyak khasiat untuk berbagai macam penyakit. Minyak ini sendiri juga lebih rendah kadar kolesterol di bandingkan minyak nabati lain.
Asal muasal pohon ini masih diperdebatkan hingga sekarang. Namun, sebuah teori mengatakan, pohon zaitun pertama kali dibudidayakan dari pohon zaitun liar di perbatasan Turki dan Suriah. Dalam literatus islam pohon ini termasuk salah satu pohon surga yang di turunkan ke bumi untuk manusia.
Proses pembuatannya cukup mudah yakni tinggal memeras saja langsung dari buahnya, minyak zaitun dipercaya sebagai salah satu minyak nabati yang paling banyak khasiat untuk berbagai macam penyakit. Minyak ini sendiri juga lebih rendah kadar kolesterol di bandingkan minyak nabati lain.
Minyak Biji Matahari
Minyak biji bunga matahari adalah minyak non volatil yang dihasilkan dari biji bunga matahari (Helianthus annuus) yang dikompres. Minyak biji bunga matahari biasanya digunakan dalam masakan sebagai minyak goreng nabati dan bahan baku kosmetik. Minyak ini memiliki campuran lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda dengan konstituen utama asam oleat dan asam linoelat.
Minyak biji bunga matahari menjadi komoditas industri sejak tahun 1835 di Kerajaan Rusia. Hingga saat ini produsen minyak bunga matahari yang terbesar adalah Ukraina, dan Rusia.
Minyak biji bunga matahari menjadi komoditas industri sejak tahun 1835 di Kerajaan Rusia. Hingga saat ini produsen minyak bunga matahari yang terbesar adalah Ukraina, dan Rusia.
Minyak Jagung
Jagung merupakan salah satu tanaman pokok yang ada di wilayah Asia. Tanaman yang kaya akan karbohidrat ini ternyata juga sejak lama dilolah untuk menjadi minyak goreng.
Dalam pembuatannya Minyak dari biji jagung diperoleh dari bagian bakal biji dari butiran-butiran jagung. Dimana kemudian biji yang telah terlepas dari tongkolnya ini akan direndam dalam air panas selama satu atau dua hari.
Dalam pembuatannya Minyak dari biji jagung diperoleh dari bagian bakal biji dari butiran-butiran jagung. Dimana kemudian biji yang telah terlepas dari tongkolnya ini akan direndam dalam air panas selama satu atau dua hari.
Setelah proses perendaman selesai maka akan dilakukan tahap berikutnya yakni penggilingan kasar untuk melepaskan bakal buahnya. Bakal tanaman kemudian dipisahkan dengan cara diapungkan lalu kemudian dipres untuk menghasilkan perasan minyak jagung.
Nah demikian beberapa minyak goreng yang di produksi dari bahan selain kelapa sawit. Tentunya masih banyak lagi biji bijian yang dapat diolah menjadi minyak goreng, mengingat hampir setiap biji bijian memiliki kandungan minyak di dalamnya.
0 Response to "Tak Hanya Sawit Berikut Tanaman Penghasil Minyak Goreng"
Post a Comment