Matinya Si Paus Sperma, Tanpa Sadar Manusia Telah Ikut Berperan.

Banyak hal buruk yang telah kita lakukan tanpa sadar ternyata berdampak besar bagi kelangsungan hidup mahluk lain di muka bumi ini. Tentu masih segar dalam ingatan kita tentang kejadian matinya seekor paus sperma di Wakatobi akibat menelan berbagai macam jenis sampah plastik dan beberapa potongan kayu.

Dari hal ini pun akhirnya terbesit sebuah pertanyaan sederhana, dari manakah asal sampah sampah yang ada di perut hewan mamalia ini. Tentu tidak mungkin tumpukan sampah plastik ini bergerak dengan sendirinya menuju lautan hingga berakhir dalam perut paus tersebut.

Tak lain dan tak bukan kitalah sebagai manusia yang sudah ikut berperan dalam matinya paus sperma ini. Tanpa kita sadari kita sebagai mahluk yang dibekali akal dan persaan masih kerap membuang sampah disungai hingga tanpa sadar menimbulkan dampak yang sangat luar biasa parah bagi mahluk hidup lain yang ada di sungai maupun lautan.

Peristiwa ditemukannya bangkai paus dengan 6 kg sampah plastik dalam perut hanyalah salah satu contoh kecil dari dampak kita membuang sampah di sungai. Bagaimana tidak, jika data yang telah dikeluarkan oleh kementrian lingkungan hidup menyebutkan bahwa 80% sampah yang ada di laut berasal dari sampah yang telah kita buang di sungai.

Tentu tak hanya hewan yang ada dilautan saja yang akan menerima dampak dari pencemaran ini, sudah dipastikan bahwa semua biota yang ada di dalam lautan akan merima dampak langsung secara perlahan. Dan ujung dari peristiwa ini tidak lain dan tidak bukan manusia sendirilah yang akan menerima akibatnya.

Pentingnya peran aktif dan kesadaran individu dalam menjaga kebersihan, terutama tidak menjadikan sungai sebagai tempat sampah umum sangat penting untuk memutus mata rantai pencemaran yang berkepanjangan  ini. penanggulangan dari hulu ke hilir seharusnya sudah mulai diterapkan sebagi progaram yang harus di wujudkan kedepannya.

Dalam jangka dekat pun pemerintah bakal mengeluarkan peraturan baru berupa sanksi pembuangan sampah di sungai terutama sampah sampah yang berbahan plastik. Tentunya sanksi yang diharapkan dapat membuat mereka yang gemar membuang sampah di sungai menjadi jera untuk selama lamanya.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Matinya Si Paus Sperma, Tanpa Sadar Manusia Telah Ikut Berperan."

Post a Comment