Galak Mania Mengamuk “Protes Tindakan Tak Terpuji pemain Lawan”

Kemenangan tipis Persiga FC atas Mojosari Putra FC beberapa hari yang lalu ternayata menyimpan sedikit cerita dramatis di atas tribun Stadion Minak Sopak Trenggalek. pasalnya pada akhir pertandingan salah satu pemain dari Mojosari Putra melakukan tindakan kurang terpuji kepada wasit lapangan.

Bermaksud hendak meminta perpanjangan waktu (menurut kabar yang penulis dengar dari atas tribun) agar dapat mengejar ketinggalan goal dari Persiga si pemain melakukan protes dengan memegang kerah leher dari wasit lapangan  atau  terlihat sedang mencekik leher (dari versi lain yang terdengar). Tentu saja perbuatan tersebut memancing emosi dari para supporter galak mania. Suporter gajah putih yang biasanya terkenal anteng dan cinta damai ini berubah menjadi sedikit anarkis dan hampir saja tidak terkontrol, untung saja beberapa aparat keamanan segera meredam aksi dari Galak mania tersebut.

Klasemen sementara

Alhasil akibat provikasi tersebut beberapa benda yang ada di atas tribun pun melayang terbang memenuhi luas lapangan hijau sebagai bentuk protes keras. Namun tak usah kuatir benda benda tersebut hanyalah botol bekas air mineral saja yang semuanya terbuat dari plastic sehingga dalam insiden ini tidak ada korban luka. Umpatan umpatan pun meluap dan meletup dari mulut para galak mania, tentu saja mereka marah karena pertandingan yang menjunjung tinggi sportifitas ini dinodai oleh hal hal yang tidak mencerminkan sikap seorang pemain sepak bola. Apalagi tindakan konyol ini dilakukan di tempat tuan rumah dimana seharusnya seorang tamu menjunjung tinggi sportifitas dalam permainan.

Dari pihak koordinator Galak mania pun juga banyak yang menyayangkan kejadian tersebut karena jelas hal ini juga menjadi citra jelek untuk Galak mania. Hingga saat ini pembatasan dan pengetatan peraturan terhadap Galak mania pun mulai diberlakukan guna untuk mengantisipasi kericuhan pada pertandingan berikutnya. Minggu besok Persiga di jadwalkan akan berntanding melawan tim kesebelasan dari kota Blitar, semoga pertandingan esok hari bisa lebih fair lagi dan mengutamakan sportifitas di lapangan hijau. Berikut vidio ricuh yang terekam dari atas tribun Minak Sopal jangan lupa minggu besok 21 Mei kita hitamkan tiribun Stadion Minak Sopal.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: